Main Article Content

Abstract

Proses pemulihan ekonomi pasca konflik Aceh dan bencana alam tsunami tahun 2004 masih menyisakan tingkat kemiskinan yang tinggi dibanding provinsi lainnya di Pulau Sumatera. Susenas Maret 2022 dan September 2022 menunjukkan tingkat kemiskinan di Aceh masing-masing mencapai 14,64 persen dan 14,75 persen.  Pertumbuhan ekonomi, provinsi Aceh cenderung stagnan di sekitar 4 persen. Merujuk pada tujuan pertama dari 17 tujuan SDGs yaitu mengakhiri kemiskinan dalam segala bentuk di mana pun, tak terkecuali di Aceh, penanganan kemiskinan mestinya menjadi prioritas pembangunan. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi permasalahan serta potensi pemecahan masalah kemiskinan di Aceh. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi potensi ekonomi di Provinsi Aceh, permasalahan tenaga kerja, serta permasalahan ekonomi dan sosial lainnya yang menghambat pengentasan kemiskinan. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik dan Bappenas. Metode penelitian adalah analisis Tabel Input-Output Aceh 2016 untuk mengidentifikasi potensi ekonomi serta melakukan simulasi pengentasan kemiskinan di Provinsi Aceh. Hasil simulasi menunjukkan bahwa tingkat kemiskinan ekstrim Aceh dapat dikurangi secara signifikan mulai tahun 2033 hanya jika tingkat pertumbuhan ekonomi Aceh dapat mencapai 5 persen setiap tahun, ceteris paribus. Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tersebut, pemerintah perlu memperbaiki tata kelola pemerintahan, memperbaiki iklim investasi, memberdayakan masyarakat melalui peningkatan kinerja sektor unggulan. Sektor-sektor unggulan di provinsi Aceh antara lain industri makanan dan minuman, industri kimia farmasi dan obat tradisional, kelistrikan, dan konstruksi. Secara umum, industri pengolahan merupakan sektor yang mampu menyerap tenaga kerja lebih banyak dibanding sektor lainnya di Provinsi Aceh. Pengembangan industri pengolahan khususnya subsektor unggulan, diharapkan dapat menurunkan kemiskinan dengan meningkatkan penyerapan tenaga kerja. Merujuk pada struktur perekonomian Aceh dan sektor unggulan Aceh, industri yang bisa dikembangkan merupakan industri yang berbasis pertanian.

Keywords

kemiskinan sektor unggulan tabel Input-Output Aceh

Article Details

How to Cite
Sitorus, A. V. Y., & Utami, L. P. (2023). Sektor Unggulan dan Kemiskinan di Provinsi Aceh. Bappenas Working Papers, 6(2), 223 - 239. https://doi.org/10.47266/bwp.v6i2.209

References

  1. ADB’s Strategy 2030. Achieving a Prosperous, Inclusive, Resilient, and Sustainable Asia and the Pacific. 2018
  2. Ali, I., & Son, H. H. 2007. Measuring Inclusive Growth. Asian Development Review, 11-31
  3. Asian Development Bank. 2005. Poverty in Phillipines: Income, Assets, and Access
  4. Badan Koordinasi Penanaman Modal. 2022. Realisasi investasi Triwulan IV dan Januari-Desember Tahun 2022
  5. Badan Pusat Statistik. Susenas 2022
  6. Badan Pusat Statistik. Susenas 2021
  7. Badan Pusat Statistik. PDRB Aceh 2022
  8. Bappenas. Dashboard SDGs. https://sdgs.bappenas.go.id/
  9. Bappenas. Indeks Pembangunan Ekonomi Inklusif. https://inklusif.bappenas.go.id/
  10. Bourguignon, F. 2004. Poverty-Growth-Inequality Triangle. World Bank
  11. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. 2022. DPMPTSP Aceh Susun Rencana Aksi Investasi Aceh 2023-2026 Mengusung Semangat Green Investment. acehprov.go.id
  12. Fauzi dan Jumhari. Analisis Pest Terhadap Hambatan Dan Peluang Investasi Asing Di Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh. 2021. Jurnal Variasi. DOI:https://doi.org/10.51179/vrs.v13i1.527
  13. Hafizrianda, Yundy., Daryantio, Arief. 2010. Model-Model Kuantitatif. Bogor:IPB Press.
  14. Heger, M.P., Neumayer, E. 2019. The impact of the Indian Ocean tsunami on Aceh's long-term economic growth. Journal of Development Economics. doi: https://doi.org/10.1016/j.jdeveco.2019.06.008
  15. Helliwell, et.al. 2018. Empirical linkages between good governance and national well-being. Journal of Comparative Economics. https://doi.org/10.1016/j.jce.2018.01.004
  16. Khan, et.al. 2016. Measurement and Determinants of Inclusive Growth. A Case Study of Pakistan. The Pakistan Development Review. http://www.pide.org.pk/pdf/PDR/2016/Volume4/455-466.pdf
  17. Kiram, M. 2020. Good Governance, Key Factor for Social and Economic Development in Aceh; A Case Study in Aceh Province Indonesia
  18. Mantsani, M., Rumodar, DAL., Syukriah, K., Sugiarto. 2017. Determinan Kemiskinan Provinsi Aceh Tahun. Jakarta: Politeknik Statistika STIS
  19. Nchake, M.A, Shuaibu, M. 2022. Investment in ICT infrastructure and inclusive growth in Africa. Scientific African. https://doi.org/10.1016/j.sciaf.2022.e01293
  20. OECD. 2021. Compendium of OECD Well-being Indicators. https://doi.org/10.1787/4ab9ee71-en
  21. Ott, J. C. (2010). Good governance and happiness in nations: Technical quality precedes democracy and quality beats size. Journal of Happiness Studies, 11(3), 353–368. https://doi.org/10.1007/s10902-009-9144-7
  22. Oyinlola, Adedeji, Onitekun. 2021. Human capital, innovation, and inclusive growth in sub-Saharan African Region. Economic Analysis and Policy. https://doi.org/10.1016/j.eap.2021.10.003
  23. Phelps, N.A, Bunnell, T, Miller, M.A., Post-disaster economic development in Aceh: Neoliberalization and other economic-geographical imaginaries. 2011. Geoforum. doi:10.1016/j.geoforum.2011.02.006.
  24. Purba, M.S.M,. Kewenangan Pemerintahan Aceh Dalam Pengembangan Investasi Asing Sebagai Penanaman Modal Daerah Untuk Pembangunan (Suatu Tinjauan Yuridis Terhadap Dilematika Hukum Antara UU No. 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh dan UU No. 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal Asing)
  25. Rostow, W.W. (1959). ‘The Stages of Economic Growth’, The Economic History Review, Vol. XII No. I: 1–16
  26. Supadi dan Achmad Rozany Nurmanaf. 2003. Pendapatan Dan Pengeluaran Rumah Tangga Pedesaan Dan Kaitannya Dengan Tingkat Kemiskinan. Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Bogor. Diakses dari: https://ojs.unud.ac.id/index.php/soca/article/view/4149 pada tanggal 26 Januari 2023.
  27. Safuridar, Safuridar. 2017. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Kemiskinan di Kabupaten Aceh Timur. Jurnal Manajemen Keuangan Syariah. https://doi.org/10.32505/ihtiyath.v1i1.674.
  28. TKP2K Aceh. 2020. Penyamaan Persepsi Kemiskinan. TKP2K Aceh - Tim Koordinasi Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (acehprov.go.id)
  29. Vidyattama Y, Merdikawati N, dan Tadjoeddin MZ. 2021. Aceh tsunami: Long-term economic recovery after the disaster. International Journal of Disaster Risk Reduction. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2021.102606.
  30. Zakiah, Safrida, Santri, L. 2015. Pemetaan Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Kabupaten Aceh Selatan. Agrisep Vol (16) No. 1.