Main Article Content

Abstract

Relokasi Ibu Kota Negara Republik Indonesia telah dicanangkan sebagai upaya melindungi kepentingan nasional dan pemerataan pembangunan. Kesiapan infrastruktur perlu didukung oleh kesiapan aparatur sipil negara untuk mewujudkan rencana tersebut. Studi ini berupaya membangun sebuah model kesiapan aparatur sipil negara dengan mengukur aspek self-efficacy, komitmen karir, komitmen organisasi dan persepsi mereka atas perubahan. Dengan melibatkan 96 (sembilan puluh enam) responden, studi ini telah mengungkapkan SEM-PLS pada model tersebut. Studi telah mengungkapkan bahwa kesiapan aparatur sipil negara dalam relokasi ibu kota negara ditentukan oleh persepsi mereka terhadap perubahan. Sedangkan persepsi perubahan yang secara mengakar berasal dari self-efficacy pekerja dipengaruhi oleh komitmen mereka terhadap organisasi. Hal menarik ditemukan bahwa pada isu relokasi ibu kota negara, komitmen organisasi aparatur sipil negara ditempatkan lebih tinggi dari komitmen mereka terhadap karir.

Keywords

Ibu Kota Negara Indonesia kesiapan ASN relokasi IKN

Article Details

How to Cite
Simamora, R., & Kusumawardhani, D. (2023). Model Persepsi Kesiapan Aparatur Sipil Negara terhadap Perubahan Ibu Kota Negara Indonesia. Bappenas Working Papers, 6(2), 155 - 168. https://doi.org/10.47266/bwp.v6i2.191

References

  1. Rekomendasi
  2. Persepsi kesiapan aparatur sipil negara terhadap perubahan ibu kota negara Indonesia masih menimbulkan kekuatiran akan kelangsungan karir mereka, agar persepsi tersebut menjadi persepsi positif perlu melakukan hal-hal sebagai berikut.
  3. • Perlu komitmen dari aparatur/pekerja pemerintahan bahwa pemindahan ibu kota negara adalah untuk kepentingan nasional dan pemerataan pembangunan;
  4. • Perlu kepastian dari pemerintah bahwa kehidupan di ibu kota negara yang baru adalah lebih baik dari saat ini agar pekerja pemerintah mendukung rencana relokasi;
  5. • Diperluka kesetiaan dari aparatur dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat harus menjadi komitmen untuk mengikuti pemindahan ibu kota;
  6. • Perlu memberi pemahaman kepada aparatur/pekerja pemerintah bahwa dalam kondisi apapun dan dimanapun semangat melayani harus tetap tinggi.
  7. • Peningkatan kualitas SDM.